Memarkir excavator
dengan benar adalah salah satu tindakan yang yang harus diketahui oleh operator
excavator, karena sering dijumpai ternyata excavator tidak diposisikan dengan
baik pada waktu diparkir. Cara parkir excavator yang salah selain dapat
berbahaya bagi orang lain juga berpengaruh pada umur pemakaian excavator.
Pada artikel kali ini
akan dibahas prosedur memarkir excavator yang benar. Berikut prosedur memarkir unit
excavator :
1. Letakkan travel lever kiri dan kanan ke posisi netral, sehingga excavator akan
berhenti.
2. Turunkan
kecepatan mesin ke low idling, dengan fuel control dial.
3. Turunkan bucket secara horizontal, sampai bagian bawah menyentuh tanah.
4. Jika memarkir excavator di permukaan tanah yang
miring, parkir alat seperti gambar dibawah ini.
5.
Atur safety
lock lever ke posisi lock.
Pada daerah yang memilki temperatur yang dingin, ada
beberapa tips untuk memarkir unit excavator, yaitu :prosedur pemarkiran juga
perlu diperhatikan diantaranya:
· Bahan
bakar dan pelumas, pada saat memarkir atau menyimpan unit dalam jangka waktu
tertentu sebelum dipergunakan maka bahan bakar yang digunakan sebaiknya diganti
dengan bahan bakar yang cocok untuk temperatur dingin. Begitu juga dengan
minyak pelumas, sebaiknya menggunakan minyak pelumas dengan viscositas yang
rendah sehingga akan mendukung untuk memudahkan dalm starter awal. Untuk air
pendingin sebaiknya digunakan bahan anti beku agar air tidak membeku pada saat
diparkir atau disimpan.
· Untuk
kebutuhan aki juga perlu diperhatikan agar tegangan suplai dari bateray tidak
drop, karena jika suhu turun maka kapasitas baterai juga akan turun.
·
Sebelum
pemarkiran dilakukan, lumpur dan air pada body sebaiknya dibersihkan untuk
mencegah terjadinya kerusakan seal yang disebabkan oleh lumpur yang menempel
pada unit.
· Mesin unit
sebaiknya diparkir ditempat yang keras atau lantai semen, jika tidak
memungkinkan parkir di atas kayu. Ini tujuannya agar dalam waktu tertentu
kekuatan landasan tempat parkir unit alat berat ini masih bias menahan beban
dari unit, Sehingga keselamatan kerja dan alat akan terjamin.
· Ketika
temperatur naik atau sudah tidak dingin lagi maka bahan bakar, minyak pelumas,
dan air pendingin diganti dengan kebutuhan mesin pada suhu normal.
· Setelah
melakukan pemarkiran, lakukanlah selalu pemeriksaan dan penguncian pada
komponen-komponen unit. Pemeriksaan yang dilakukan adalah gauge suhu air,
monitor tekanan oli mesin dan gauge bahan bakar. Setelah itu lakukanlah
penguncian pada tempat tempat berikut ini : Pintu kabin operator, Filler port tangki bahan bakar, Engine hood, Cover box baterai, Pintu bagian kiri dan kanan alat, dan Filler port tangki hidrolik.
Demikian pembahasan cara memarkir unit excavator,
semoga bermanfaat.